Legenda Timnas Malaysia Bongkar Cara Kalahkan Timnas Indonesia di SUGBK
Senin, 21 Juli 2025 – 17:52 WIB
Viva – Mantan pemain timnas Malaysia, Mahalli Jasuli, mengingatkan skuad Malaysia U-23 agar siap mental saat menghadapi Timnas Indonesia U-23 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Baca juga:
Profil Syamsir Alam: Eks Bintang Muda Timnas Indonesia yang Banting Setir di Dunia Hiburan
Laga pamungkas Grup A Piala AFF U-23 2025 ini akan digelar pada Senin 21 Juli 2025 dan menjadi penentu langkah ke semifinal.
Mahalli bukan sosok asing dalam duel klasik Indonesia vs Malaysia. Ia pernah menjadi bagian dari tim Malaysia U-23 yang menundukkan Indonesia di final SEA Games 2011.
Baca juga:
Top! Elkan Baggott Masuk Skuad Ipswich Town di Liga Inggris 2025/2026
Saat itu, Harimau Muda keluar sebagai juara usai menang lewat adu penalti, dalam laga yang menyisakan duka bagi puluhan ribu pendukung tuan rumah di stadion.
Menjelang pertemuan kedua tim di ajang AFF U-23, Mahalli membagikan pengalamannya sekaligus memberikan pesan khusus kepada generasi muda Harimau Muda. Ia menekankan pentingnya kepercayaan diri, terutama saat bermain di atmosfer besar seperti GBK.
Baca juga:
Tangan Kanan Kluivert Beri Kabar Baik untuk Pemain Timnas Indonesia U-23 Jelang Lawan Malaysia
“Saya ingat saat itu [SEA Games 2011] kami tahu Indonesia tim bagus, tapi kami punya keyakinan pada diri sendiri. Meskipun tidak mudah, semua pemain tahu tanggung jawab masing-masing dan bekerja keras.”
Mahalli juga meminta para pemain Malaysia untuk tidak terintimidasi oleh atmosfer suporter Indonesia.
“Saran saya, abaikan semua kebisingan [suporter] dan bermainlah untuk negara. Tidak perlu takut. Saya pernah mengalami sesuatu yang sangat menantang di sana sebelumnya, tapi saya percaya pada kekuatan mental para pemain kami,” ujarnya, dikutip dari New Straits Times.
Meski di atas kertas Indonesia U-23 dianggap lebih unggul, Mahalli tetap yakin tim muda Malaysia punya potensi untuk memberikan kejutan.
“Timnas Malaysia U-23 punya kualitas bagus untuk menantang Indonesia. Kita semua tahu bermain di sana [GBK] tidak mudah, tapi tidak ada yang mustahil. Jika mereka bisa mengendalikan tempo dan mengurangi tekanan, saya yakin mereka bisa memberikan sesuatu yang positif bagi Malaysia.”
Sementara itu, kapten Malaysia U-23, Ubaidullah Shamsul, juga menyadari tekanan besar yang menanti timnya. Namun ia menegaskan, seluruh pemain telah menyiapkan diri dengan baik untuk menghadapi pertandingan sarat gengsi ini.
“Tentu, pertandingan melawan Indonesia ini punya emosional sendiri, karena rivalitas kedua negara. Tapi pemain sudah siap baik secara fisik dan mental, siapa yang bisa memanfaatkan peluang, dia yang dapatkan tiga poin,” kata Shamsul.
Halaman Selanjutnya
“Saran saya, abaikan semua kebisingan [suporter] dan bermainlah untuk negara. Tidak perlu takut. Saya pernah mengalami sesuatu yang sangat menantang di sana sebelumnya, tapi saya percaya pada kekuatan mental para pemain kami,” ujarnya, dikutip dari New Straits Times.