Berita

Anindya Bakrie menyoroti sinergi lintas sektor lintas sebagai kunci untuk ketahanan pangan nasional

Minggu, 20 Juli 2025 – 19:30 WIB

Jakarta, Viva -Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie, telah menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam mendukung keamanan pangan nasional-salah satu prioritas utama di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Baca juga:

Gandeng Lemhanas, Kadin Gelar Retret di Akmil Malang Awal Agustus 2025

Berbicara setelah dialog yang di-host Kadin berjudul “Peran sektor swasta dalam mencapai ketahanan pangan”, yang diadakan di Menara Kadin Indonesia di Jakarta Selatan, Anindya menekankan bahwa membangun sistem pangan yang tangguh dan berkelanjutan membutuhkan kolaborasi antara sektor swasta, pemerintah, dan semua pemangku kepentingan yang relevan.

“Presiden Prabowo berfokus pada pangan, dan Kadin siap bekerja dengan Kementerian Koordinasi untuk Urusan Pangan dan jaringannya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dari tingkat akar rumput, bahkan ke kota dan daerah,” kata Anindya pada hari Jumat, 18 Juli 2025.

Baca juga:

Kadin GEO Resmi Berdiri di Paris, Anindya Tegaskan Perkuat Posisi Dunia Usaha RI di Kancah Global

“Tanpa ketahanan pangan, sulit untuk memiliki ketahanan ekonomi – dan ketahanan nasional secara keseluruhan,” tambahnya.

Anindya juga menjelaskan bahwa keterlibatan sektor swasta dalam sektor-sektor yang berhubungan dengan makanan mencerminkan transformasi yang lebih luas dari peran Kadin-dari fokus hanya pada industrialisasi hingga mendukung sektor yang lebih strategis yang secara langsung bermanfaat bagi masyarakat.

Baca juga:

Banyak Negara Tertarik Bangun PLTN di Indonesia, Kadin Dukung Keterlibatan PNRE

“Yang paling penting adalah semangat. Kali ini, Kadin tidak hanya berbicara tentang industri berat, tetapi juga tentang sistem pangan yang berkelanjutan,” katanya.

Menggemakan sambutannya, Mulyadi Jayabaya, wakil ketua koordinasi Kadin Indonesia untuk urusan pangan, menyoroti potensi yang belum dimanfaatkan dari sektor pertanian untuk menjadi pendorong ekonomi yang signifikan. Menurutnya, nilai Gotong Royong (kerja sama timbal balik) tetap menjadi kekuatan utama di dunia pertanian, membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi.

“Kami memajukan sektor pangan Indonesia dengan semangat Gotong Royong. Petani ingin maju, dan jika kami mendorong ke depan dalam pertanian, kami dapat mencapai pertumbuhan ekonomi 8%. Pertanian masih berkembang dengan semangat kerja sama ini,” kata Mulyadi.

Acara dialog berfungsi sebagai platform strategis untuk menyelaraskan perspektif di antara para pemimpin bisnis, pejabat pemerintah, dan komunitas pertanian. Dengan ketahanan pangan yang muncul sebagai prioritas nasional, kolaborasi lintas sektor menjadi tidak hanya relevan-tetapi penting-untuk memastikan Indonesia yang tangguh dan mandiri.

Kadin Serukan Pelaku Usaha Waspadai Ancaman Siber di Dunia Usaha

Kadin mengajak dunia usaha mewaspadai meningkatnya ancaman siber dan risiko penggunaan AI dalam dunia usaha.

img_title

Viva.co.id

18 Juli 2025



Sumber

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button