Pasukan Israel membunuh anak -anak Palestina di dekat titik distribusi air

Serangan udara Israel melintasi Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 30 warga Palestina, setidaknya 10 dari mereka di dekat titik distribusi air, termasuk enam anak, menurut pertahanan sipil Palestina.
Mahmoud Basal, juru bicara pertahanan sipil, mengatakan kepada kantor berita AFP ada beberapa serangan Israel di Gaza City semalam dan pagi hari pada hari Minggu, mengakibatkan delapan kematian, “termasuk wanita dan anak -anak”, dengan cedera tambahan dilaporkan.
Serangan Israel di sebuah rumah di dekat kamp pengungsi Nuseirat di selatan Kota Gaza menyebabkan “10 martir dan beberapa yang terluka”, katanya.
Serangan drone Israel di Gaza tengah “menabrak titik distribusi air yang dapat diminum di daerah untuk orang -orang yang terlantar”, menewaskan delapan warga Palestina, termasuk enam anak, dengan beberapa orang lainnya terluka.
Selain itu, tiga orang tewas ketika jet Israel menabrak sebuah tenda yang dipindahkan Palestina di daerah pantai selatan al-Mawasi, menurut Basal.
Pada hari Sabtu, pasukan Israel menewaskan sedikitnya 110 warga Palestina di seluruh Gaza, termasuk 34 orang yang menunggu makanan di lokasi distribusi GHF yang kontroversial di Rafah.
Perang Israel terhadap Gaza telah menewaskan sedikitnya 57.882 orang dan melukai 138.095 lainnya, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.