Berita

Runtuhnya sekolah di Indonesia membuat satu siswa mati, 38 hilang

Badan Nasional untuk Manajemen Bencana Indonesia mengatakan 77 korban dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.

Seorang siswa telah terbunuh dan lusinan hilang setelah runtuhnya sekolah asrama Islam di provinsi Jawa Timur Indonesia, kata pihak berwenang.

Penyelamat mencari 38 orang yang diyakini terperangkap di bawah puing -puing setelah keruntuhan bangunan, kata Badan Nasional Manajemen Bencana Indonesia pada hari Selasa.

Cerita yang direkomendasikan

Daftar 4 itemakhir daftar

Sebelas orang telah diselamatkan dari puing -puing, dan 91 orang lain berhasil melarikan diri, kata agen manajemen bencana.

Tujuh puluh tujuh korban dibawa ke beberapa rumah sakit di daerah itu untuk perawatan untuk cedera mereka, menurut agensi.

“Upaya untuk menilai situs, memantau struktur bangunan yang tersisa, dan menyiapkan rute evakuasi untuk para korban adalah fokus utama tim di lapangan,” kata agensi tersebut dalam sebuah pernyataan di media sosial.

Badan menambahkan bahwa insiden tersebut meminta perhatian pada kebutuhan akan “implementasi yang ketat dari standar keselamatan konstruksi”.

“Publik dan manajer bangunan multistorey didesak untuk memastikan pengawasan teknis selama konstruksi untuk mencegah kejadian serupa di masa depan,” katanya.

Badan Pencarian dan Penyelamatan Nasional Indonesia, sebuah badan terpisah, sebelumnya melaporkan bahwa “data sementara” menunjukkan bahwa 100 siswa terperangkap dalam keruntuhan, di antaranya semua kecuali satu telah ditempatkan hidup -hidup.

Sekolah asrama Islam al-Khoziny, di Sidoarjo, Jawa Timur, pingsan sekitar jam 3 sore pada hari Senin ketika para siswa berkumpul untuk doa sore.

Pihak berwenang mengatakan pilar -pilar fondasi sekolah memberi jalan ketika para kru mengkonkret lantai keempat gedung, menjebak lusinan orang di bawah puing -puing.

Insiden ini adalah keruntuhan bangunan kedua di Indonesia dalam waktu kurang dari sebulan.

Setidaknya tiga orang tewas dan lusinan terluka ketika sebuah balai komunitas yang menjadi tuan rumah resital Quran runtuh di distrik Bogor Jawa Barat pada 3 September, menurut para pejabat.

Source link

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button