Sedikitnya 20 orang tewas dalam kebakaran bus di jalan raya di India, kata polisi

Sedikitnya 20 orang tewas ketika sebuah bus terbakar di jalan raya di India barat, kata polisi.
Bus yang membawa 57 penumpang itu sedang melakukan perjalanan dari kota wisata Jaisalmer ke Jodhpur di negara bagian Rajasthan ketika asap mulai mengepul dari bagian belakang bus.
Meski pengemudi menghentikan bus dan meminta penumpang turun, api berkobar dengan cepat, dengan banyak penumpang di dalamnya.
Sedikitnya 15 penumpang lainnya dilarikan ke rumah sakit karena luka bakar. Empat wanita dan dua anak termasuk di antara korban luka.
Polisi menduga korsleting listrik mungkin menjadi penyebab kebakaran tersebut, lapor stasiun televisi India NDTV.
Google Peta
Polisi juga menduga pintu yang macet mungkin menjadi penyebab tingginya jumlah kematian.
Inspektur Polisi Tambahan Jaisalmer Kailash Dan mengatakan kebakaran tersebut menyebabkan pintu bus terkunci sehingga penumpang tidak dapat melarikan diri.
“Sebagian besar jenazah ditemukan di lorong bus, yang menunjukkan bahwa orang-orang mencoba melarikan diri tetapi tidak bisa karena pintunya macet,” katanya kepada kantor berita India PTI.
Outlet media India menyiarkan rekaman bus yang terbakar dan kemudian mayat-mayat berjejer di samping kendaraan yang hangus tersebut, yang dilaporkan baru dan dibeli beberapa hari yang lalu, menurut NDTV.
Penduduk setempat dan orang yang lewat membantu pihak berwenang dalam upaya penyelamatan.
Kolektor Distrik Jaisalmer Pratap Singh mengatakan kepada wartawan bahwa banyak jenazah hangus hingga tidak dapat dikenali lagi. Tim DNA dan forensik membantu mengidentifikasi korban.
Perdana Menteri Narendra Modi mengatakan dia “tertekan atas hilangnya nyawa” dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dalam sebuah postingan di X.
Dia juga mengumumkan kompensasi sebesar 200.000 rupee India ($2.253) untuk keluarga korban tewas dan 50.000 rupee ($563) untuk korban luka dari Dana Bantuan Nasional Perdana Menteri.